Kenapa Minus Kali Minus Sama Dengan Plus

Pengaruh Terhadap Limit Kredit

Dengan terus-menerus membayar jumlah minimal, kamu mungkin mendekati batas kreditmu. Ini dapat mengurangi fleksibilitas finansialmu dan membatasi kemampuanmu untuk menggunakan kartu kredit saat dibutuhkan.

Bagaimana Pembayaran Minimal Dihitung?

Pembayaran minimal adalah jumlah terendah yang harus kamu bayar setiap bulan untuk menghindari biaya keterlambatan. Biasanya, pembayaran minimal dihitung berdasarkan persentase tertentu dari saldo terutang, atau sejumlah nominal tetap, mana yang lebih besar. Contohnya:

Persentase Saldo Terutang: Biasanya sekitar 2-5% dari saldo total.

Nominal Tetap: Misalnya, Rp 50.000 atau Rp 100.000, tergantung pada kebijakan bank penerbit kartu kredit.

Lebih Mudah untuk Bersosialisasi

Tak ada tembok atau pembatas besar yang menyekat halaman antarrumah, khususnya dalam perumahan klaster.

Karena itu, desain rumah terbuka tanpa pagar cocok untuk kamu yang suka bersosialisasi dengan tetangga.

Hal ini jadi kelebihan tersendiri, karena mengenal lingkungan sekitar dan penghuninya bisa menciptakan rasa aman dan nyaman.

Lingkungan tempat tinggal akan lebih terjaga, berkat adanya kesamaan perasaan untuk saling melindungi satu sama lain.

Jika kamu dan tetangga punya anak kecil, maka mereka akan lebih aman dan mudah untuk bermain bersama.

Harga Unitnya Lebih Mahal

Jika tertarik untuk beli rumah terbuka tanpa pagar khususnya dalam perumahan klaster, maka kamu harus menyiapkan bujet lebih.

Pasalnya, hunian jenis ini dibanderol harga lebih tinggi dibanding rumah biasa. Ya, tetapi memang sebanding dengan nilai investasinya.

Tingginya harga disebabkan oleh permintaan yang juga tinggi, ditambah dengan lengkapnya fasilitas perumahan yang tersedia.

Nah ketika kamu ingin membeli rumah yang tak memiliki pagar di dalam klaster, bukan hanya tanah dan bangunannya saja yang dibeli.

Banderol harga hunian sudah termasuk fasilitas perumahan, sistem keamanan, dan biaya pengelolaannya.

Karena tidak memiliki “pembatas” di depan hunian, privasi pada rumah yang tidak memiliki pagar pun jadi lebih terbatas.

Sebagian orang mungkin menyukai kehidupan privat yang tenang.

Jika kamu termasuk ke dalam orang seperti itu, maka perlu pertimbangan lebih untuk memilih rumah tanpa pagar.

Kekurangan Rumah Tanpa Pagar

Selain menyajikan beragam keunggulan, rumah terbuka yang tidak memiliki pagar juga memiliki kekurangan.

Beberapa di antaranya dapat kamu jadikan pertimbangan sebelum membelinya. Berikut kekurangan rumah terbuka tanpa pagar:

Nilai Investasi yang Lebih Tinggi

Seperti yang sudah disinggung sebelumnya, rumah terbuka tanpa pagar sedang digandrungi oleh para pencari hunian di tanah air.

Artinya minat masyarakat terhadap hunian ini tinggi, sehingga meningkatkan daya jual dan permintaan.

Tingginya daya jual dan permintaan tentu saja berpengaruh terhadap harga dan nilai investasinya.

Permintaan terhadap rumah minimalis tanpa pagar pun terus meningkat setiap tahunnya.

Hasilnya, hunian seperti ini jadi bukan sekedar tempat tinggal, tetapi juga aset investasi yang sangat menguntungkan.

Ciri dan Keuntungan Tinggal di Rumah Cluster serta Rekomendasinya

Lingkungan Terlihat Lebih Rapi

Desain rumah terbuka tanpa pagar sering diterapkan pada hunian-hunian di Benua Eropa dan Amerika.

Mungkin kamu sering melihatnya di film-film barat. Berkat ketiadaan pagar, kompleks perumahan pun terlihat lebih rapi, bukan?

Apalagi jika rumah tersebut berada dalam perumahan klaster yang dirancang dengan desain seragam.

Tak ada yang menghalangi keindahan fasad atau muka bangunan rumah tanpa pagar.

Jika hunian memiliki taman, maka taman yang terlihat juga akan menambah suasana asri di lingkungan perumahan.

Tanda plus/tanda tambah (+) dan tanda minus/tanda kurang (−) adalah simbol matematika yang digunakan untuk menyatakan gagasan positif dan negatif. Kedua tanda tersebut juga mewakili gagasan operasi penjumlahan dan pengurangan. Plus dan minus adalah istilah asal Latin yang berarti "lebih" dan "kurang".

Meskipun simbol-simbol sekarang tampak sama akrabnya dengan huruf atau angka Hindu-Arab, kedua simbol tersebut tidak terlalu kuno. Simbol hieroglif Mesir yang menyatakan simbol penambahan, sebagai contoh, menyerupai sepasang kaki yang berjalan sesuai arah penulisan teks (dalam bahasa Mesir dapat ditulis dari kanan ke kiri atau dari kiri ke kanan), dengan simbol kebalikan yang menunjukkan pengurangan:[1]

Naskah milik Nicole Oresme dari abad ke-14 menunjukkan bahwa kemungkinan simbol tersebut merupakan salah satu dari penggunaan + paling awal sebagai tanda plus.

Pada awal abad ke-15 di Eropa, huruf "P" dan "M" digunakan[2][3] (dengan P dengan garis diatas, p̄, untuk più (lebih), yaitu, plus, dan M dengan garis di atas, m̄, untuk meno (kurang), yaitu, minus). Kedua simbol tersebut pertama ditemukan dalam kompendium matematika milik Luca Pacioli yang berjudul Summa de arithmetica, geometria, proportioni et proportionalità, sebuah buku yang pertama kali dicetak dan diterbitkan di Venesia pada tahun 1494.[4]

Simbol + adalah penyederhanaan dari et Latin (yang dapat dibandingkan dengan evolusi ampersand &),[5] sedangkan simbol − kemungkinan berasal dari tilde ditulis di atas ⟨m⟩ bila digunakan untuk menunjukkan pengurangan; atau mungkin berasal dari versi singkat dari surat ⟨m⟩ itu sendiri.[6]

Pada tahun 1489, risalah milik Johannes Widmann menyebut simbol − dan + sebagai minus dan mer (mehr dalam bahasa Jerman modern, "more", bhs,Indonesia: lebih): "was − ist, das ist minus, und das + ist das mer".[7] Kedua simbol tersebut tidak digunakan untuk mewakili penambahan dan pengurangan, melainkan untuk menunjukkan kelebihan dan kekurangan. Penggunaan kedua simbol tersebut ditemukan dalam sebuah buku milik Henricus Grammateus pada 1518.[8][9]

Robert Recorde, seorang yang merancang atau yang membuat simbol sama dengan, memperkenalkan plus dan minus ke Inggris pada tahun 1557 dalam karyanya The Whetstone of Witte:[10] "Terdapat dua simbol lain yang sering digunakan. Simbol pertama, yaitu +, mengartikan lebih banyak, dan simbol kedua, yaitu -, mengartikan lebih sedikit."

Simbol plus (yang dilambangkan sebagai +) adalah suatu operator biner yang mengindikasikan operasi penambahan, sebagai contohː 2 + 3 = 5 {\displaystyle 2+3=5} . Simbol ini juga dapat berfungsi sebagai operator uner yang membiarkan operandnya tidak berubah (dengan kata lain, +x berarti sama saja dengan x ). Notasi ini dapat digunakan ketika diinginkan untuk menekankan kepositifan angka, terutama untuk membedakan bilangan negatif ( +5 atau −5 ).

Simbol plus juga dapat mengartikan banyak operasi-operasi lain, tergantung sistem matematika yang diketahui. Banyak struktur aljabar seperti ruang vektor dan gelanggang matriks, yang memiliki suatu operasi, yang disebut atau ekuivalen dengan penambahan. Secara konvensional, simbol plus hanya digunakan untuk mengartikan operasi komutatif .[11]

Simbol plus juga digunakan di kimia dan fisika, lihat di kegunaan lainnya.

Simbol minus, −, memiliki tiga kegunaan utama dalam matematika, yakni:[12]

Dalam kebanyakan konteks, simbol minus tidak menjadi masalah maksud dari kegunaan di nomor dua dan tiga: − 5 {\displaystyle -5} adalah bilangan yang sama. Simbol minus yang naik (raised negative sign) ¯ terkadang dipakai untuk mengartikan bilangan konstan negatif jika sangat penting untuk membedakannya. Simbol raised negative sign ini ditemukan dalam pemrograman APL (Unicode U+00AF), dan juga beberapa kalkulator grafik.[a]

Dalam matematika dan kebanyakan bahasa pemrograman, aturan urutan operasi berarti bahwa −52 sama dengan −25. Pada contoh tersebut, eksponensial lebih terikat daripada simbol minus. Akan tetapi, dalam beberapa bahasa pemrograman, khususnya Microsoft Excel, simbol minus lebih terikat dengannya, sehingga pada contoh tersebut, −5^2menghasilkan 25, tetapi 0−5^2menghasilkan −25.[13]

Sekali lagi, simbol minus juga digunakan dalam kimia dan fisika. Lihat di kegunaan lainnya.

Beberapa guru sekolah dasar menggunakan tanda plus dan minus sebelum angka untuk menunjukkan bahwa mereka adalah angka positif atau negatif.[14] Misalnya, mengurangi − 5 {\displaystyle -5} dari 3 {\displaystyle 3} dapat dibaca sebagai "positif tiga ambil negatif 5" dan ditampilkan sebagai

Dalam sistem penilaian, simbol plus mengartikan nilai dengan tingkatan yang lebih tinggi, sedangkan simbol minus mengartikan nilai dengan tingkatan yang lebih rendah. Sebagai contoh, B− berarti nilai yang lebih rendah dari B. Sistem penilaian kadangkala juga diperluas menjadi dua simbol plus atau minus, sebagai contoh, A++ berarti nilainya dua kali lebih tinggi dari A.

Dalam matematika, limit sepihak dari x → a + {\displaystyle x\to a^{+}} berarti x {\displaystyle x} mendekati a {\displaystyle a} dari kanan (dan ini disebut sebagai limit kanan), sedangkan x → a − {\displaystyle x\to a^{-}} berarti x {\displaystyle x} mendekati a dari kiri (dan ini disebut sebagai limit kiri). Sebagai contoh, 1 x → + ∞ {\textstyle {\frac {1}{x}}\to +\infty } ketika x → 0 + {\displaystyle x\to 0^{+}} , sedangkan 1 x → − ∞ {\textstyle {\frac {1}{x}}\to -\infty } ketika x → 0 − {\displaystyle x\to 0^{-}} .

Simbol plus atau simbol minus seringkali dipakai sebagai pengukuran yang bertujuan untuk menandakan adanya faktor Rh dalam golongan darah. Sebagai contoh, A+ berarti darah tipe-A dengan faktor Rh, sedangkan B− berarti darah tipe-B dengan faktor Rh tidak ada.

Dalam musik, augmented chord diberi lambang simbol plus, meskipun simbol ini tidak dipakai secara universal karena masih ada metode lain untuk mengeja chord tersebut. Sebagai contoh, "C+" dibaca "C augmented chord". Kadangkala, simbol plus ditulis sebagai superskrip.

Selain kegunaannya dalam matematika, simbol plus dan minus dapat digunakan sebagai bilangan atau kegunaan lain dalam bidang komputasi.

Simbol plus dan minus sering digunakan dalam pandangan pohon di layar komputer. Simbol tersebut menunjukkan jika suatu folder diperlihatkan atau ditutup.

Dalam beberapa bahasa pemrograman, konkatenasi string ditulis "a" + "b", sehingga menghasilkan "ab".

Dalam kebanyakan bahasa pemrograman, pengurangan dan negasi ditunjukkan dengan karakter tanda hubung minus ASCII, - . Dalam APL, simbol minus yang dinaikkan (Unicode U + 00AF) digunakan untuk melambangkan bilangan negatif, contohnya ¯3 . Sementara iut, dalam bahasa pemrograman J, bilangan negatif dilambangkan dengan garis bawah (underscore), contohnya _5 .

Dalam C dan beberapa bahasa pemrograman komputer lainnya, dua simbol tambah menunjukkan operator increment, dan sedangkan dua simbol minus menunjukkan operator decrement. Operator yang diletakkan sebelum atau sesudah variabel menunjukkan nilai baru atau nilai lama dibaca darinya. Sebagai contoh, jika x sama dengan 6, maka y = x++ bertambah (increment) menjadi x ke 7 tetapi menetapkan y bernilai 6, sedangkan y = ++x akan menetapkan x bernilai 6 dan y bertambah menjadi 7. Berdasarkan ekstensi, ++ kadangkala digunakan dalam istilah komputasi untuk menandakan perbaikan (mprovement), seperti dalam nama bahasa pemrograman C++.

Dalam regular expression (terj.: ekspresi reguler), simbol + sering digunakan untuk menyatakan "1 atau lebih" dalam suatu pola yang dapat dicocokkan. Sebagai contoh, x+ berarti "satu huruf x atau lebih".

Dalam matematika, tidak ada yang memiliki konsep nol negatif, melainkan konsep tersebut ada di dalam bidang komputasi. Dalam komputasi, −0 dapat memiliki representasi terpisah dari nol. Dalam standar IEEE floating-point, 1 − 0 {\textstyle {\frac {1}{-0}}} sama dengan negatif tak terhingga ( − ∞ {\displaystyle -\infty } ), sedangkan 1 0 {\textstyle {\frac {1}{0}}} adalah positif tak terhingga ( ∞ {\displaystyle \infty } ).

Dalam kimia, simbol plus dan minus yang dipangkatkan digunakan untuk menunjukkan ion dengan muatan positif atau negatif 1, contohnya amonium ( NH 4 + {\textstyle {\ce {NH^+_4}}} ). Jika muatan tersebut lebih besar dari 1, maka suatu bilangan yang mengindikasikan muatan tersebut ditulis sebelum tanda, contohnya sulfat ( SO 4 2 − {\textstyle {\ce {SO^{2-}_4}}} ).

Dalam fisika, simbol plus dan minus digunakan untuk muatan listrik yang berbeda. Simbol ini diperkenalkan oleh Georg Christoph Lichtenberg.

Dalam Alfabet Fonetik Internasional, simbol plus dan minus digunakan sebagai diakritik untuk menunjukkan artikulasi relatif atau lanjutan bunyi bahasa.

Simbol minus juga digunakan sebagai huruf nada dalam ortografi bahasa Dan, Krumen, Karaboro, Mwan, Wan, Yaouré, Wè, Nyabwa, dan Godié .[15] Karakter Unicode tersebut yang digunakan pada huruf nada (U+02D7) berbeda dari simbol minus matematika.

Dalam notasi aljabar yang digunakan untuk mencatat langkah-langkah permainan catur, simbol plus digunakan untuk menunjukkan langkah yang membuat lawan terkena sekak. Kadang-kadang, plus berganda ++ digunakan untuk menunjukkan sekak berganda. Gbaungan dari simbol plus dan minus digunakan untuk mengevaluasi langkah dalam permainan catur (+/−, +/=, =/+, − / +).

Tanda penghubung-minus -, adalah versi ASCII asli dari simbol minus, yang dimana simbol minus merupakan tanda penghubung berganda. Biasanya, panjangnya lebih pendek dari simbol plus dan sering pada ketinggian yang berbeda dengan silang tanda plus. Ini dapat digunakan sebagai pengganti simbol minus sebenarnya ketika mengatur karakter terbatas untuk ASCII. Sebagian besar, bahasa pemrograman dan bahasa yang dapat dibaca komputer lainnya melakukan hal tersebut karena ASCII umumnya tersedia sebagai bagian dari sebagian besar penyandian karakter, sedangkan U+2212 adalah fitur Unicode saja. Dan juga, beberapa perangkat lunak lain yang dapat digunakan untuk perhitungan tidak menerima simbol minus U+2212. Misalnya, dengan menempelkan = 3−2 ke Excel atau 3−2 = ke dalam kalkulator, Windows tidak akan berfungsi. Minus sebenarnya tidak tersedia di sebagian besar tata letak keyboard, meskipun pengolah kata mungkin mengganti tanda penghubung minus dengan minus benar atau tanda penghubung yang benar (U+ 2010, ‐ ).

Terdapat sebuah simbol minus komersial atau tanda minus komersial, ⁒, yang digunakan di Jerman dan Polandia. Simbol pembagian (Anglophone), ÷, digunakan untuk melambangkan pengurangan di Norwegia.

Sebuah tradisi Yahudi, setidaknya abad ke-19 adalah menulis plus menggunakan simbol atau tanda ﬩ .[16] Praktik ini diadopsi ke sekolah-sekolah Israel dan masih biasa hari ini di sekolah dasar (termasuk sekolah sekuler ) tetapi di sekolah menengah lebih sedikit.[17] Kadang-kadang, ini juga digunakan dalam buku-buku oleh para penulis agama, tetapi sebagian besar buku untuk orang dewasa menggunakan simbol internasional + . Alasan untuk praktek ini adalah bahwa ia menghindari penulisan simbol + yang terlihat seperti salib Kristen . Unicode memiliki simbol ini di posisi U+FB29 ﬩ hebrew letter alternative plus sign [18]

Kesalahan pengutipan: Ditemukan tag untuk kelompok bernama "lower-alpha", tapi tidak ditemukan tag yang berkaitan

Membayar tagihan kartu kredit bisa menjadi tugas yang menakutkan, terutama jika kamu memiliki saldo yang besar. Salah satu opsi yang sering ditawarkan oleh penerbit kartu kredit adalah pembayaran minimal. Namun, apa sebenarnya pembayaran minimal itu, bagaimana cara menghitungnya, dan apa dampaknya jika kita hanya membayar jumlah minimal setiap bulan? Artikel ini akan memberikan penjelasan lengkap untuk pemula. Yuk, simak penjelasannya!

Dampak pada Skor Kredit

Meskipun membayar jumlah minimal dapat membantu menjaga akunmu tetap dalam status baik, melakukannya secara konsisten juga dapat mempengaruhi skor kreditmu. Jika penerbit kartu melihat bahwa kamu sering hanya membayar jumlah minimal, mereka mungkin menganggap kamu berisiko lebih tinggi, yang dapat mempengaruhi kemampuanmu untuk mendapatkan kredit di masa depan.

Rekomendasi Perumahan Klaster Tanpa Pagar Murah

Biaya beli rumah cluster tanpa pagar—hard cash atau Kredit Pemilikan Rumah (KPR)—memang bisa dua kali lipat harga hunian biasa.

Akan tetapi, bukan berarti tidak ada rekomendasi perumahan klaster murah yang bisa dijadikan referensi.

Coba saja telusuri informasinya di halaman perumahan baru situs properti Rumah123.

Itu dia rekomendasi yang bisa kami suguhkan khusus untuk pencari rumah tanpa pagar dengan harga bersahabat.

Jika perlu rekomendasi lainnya, langsung saja cari di halaman rumah dijual di seluruh wilayah Indonesia melalui rumah123.com.

Selamat berburu properti!

Wahana permainan melarikan diri alias escape room kian digemari. Escape room dimainkan minimal dua hingga 10 orang. Mereka akan dibawa ke sebuah ruangan terkunci, lalu harus memecahkan kode dan teka-teki untuk bisa menuju ke ruangan selanjutnya sehingga dapat menyelesaikan sebuah misi.

Genre permainan ini bermacam-macam, dari fantasi, aksi, petualangan, hingga horor. Escape room dapat menguji keberanian, kerja sama tim, dan menghadirkan ketegangan karena waktu permainan yang dibatasi.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Person in charge House of Trap, Riyan Adiputra, mengatakan permainan ini tidak hanya untuk bersenang-senang. “Fun-nya dapat, belajarnya dapat. Sebab, di dalam pun kami selipkan sejarah-sejarah,” kata Riyan kepada Tempo, Selasa, 23 Agustus lalu. House of Trap merupakan wahana escape room yang berada di Mal Kelapa Gading 1, Jakarta Utara.

Riyan menuturkan wahana ini menampilkan beberapa pengetahuan umum dalam tema permainannya. Dalam God of Egypt, misalnya, Riyan dan timnya menghadirkan nama-nama dewa. Manfaat lainnya, permainan ini dapat menguatkan ikatan antar-anggota tim.

Tak hanya asah otak dan ketelitian, untuk beberapa tema tertentu juga melibatkan kegiatan fisik. Jadi, kata Riyan, ada beberapa syarat yang perlu diperhatikan calon pemain. Misalnya, ibu hamil tidak diperbolehkan mengikuti escape room ini. Usia pemain pun dibatasi. Misalnya usia 9 tahun dan di atas 50 tahun tidak disarankan. “Kami takutkan bakal rawan untuk orang yang terlalu tua manjat-manjat,” kata dia.

Person In Charge (PIC) House of Trap, Riyan Adiputra, di House of Trap, Summarecon Mall Kelapa Gading, Jakarta, 23 Agustus 2022. TEMPO/Nita Dian

Adapun psikolog Tika Bisono mengatakan permainan ini tidak cocok bagi penderita klaustrofobia alias fobia ruangan tertutup dan berpenyakit jantung. Sebab, ruangan tertutup dapat memberikan tekanan tertentu. “Ketika merasa kita locked up, yang bekerja di kepala adalah ‘You can’t escape’. Makanya judulnya escape room,” ujar dia.

Sama seperti wahana ekstrem semacam jet coaster, escape room harus mensyaratkan minimal umur dan mengikuti standar kesehatan. Escape room, kata Tika, adalah permainan mencekam tapi menyenangkan. Karena itu, permainan ini tidak bisa sembarangan dilakukan semua orang.

Psikolog keluarga dan anak, Astrid Wen, menuturkan permainan dengan unsur tantangan seperti escape room masih dalam taraf aman. Wahana ini bisa menjadi masalah apabila orang yang tidak bersedia main dipaksa main. Yang sering terjadi, kata dia, ada anggapan seseorang akan lebih berani apabila mencoba permainan yang menantang. “Untuk menjadi berani, seseorang harus dikasih keamanan, rasa security. Bahkan kalau yang di-inject adalah ketakutan, malah makin takut,” tutur dia.

Menurut Astrid, jika melibatkan anak-anak dalam escape room, genre petualangan akan terasa lebih seru. Tapi, jika temanya horor, orang tua harus mengedukasi anak-anaknya lebih dulu agar jangan sampai lebih takut kepada hantu. Orang tua, kata Astrid, juga tidak perlu menakut-nakuti anaknya. Sebelum memulai permainan, orang tua bisa mempersiapkan anak agar tidak perlu takut apabila bertemu dengan orang yang memakai topeng dan kostum menakutkan. Dengan begitu, kegiatan bersama keluarga pun menjadi lebih menyenangkan.

Astrid mengatakan sebetulnya permainan yang memicu ketakutan kurang baik karena tidak menarik kesenangan atau kegairahan seseorang. Namun, menurut praktisi di Theraplay ini, sepanjang tidak mengandung ancaman menakutkan dan bukan horor, escape room bisa membangun kekompakan sebuah tim.

Wahana memacu adrenalin lainnya, seperti rumah hantu, pun demikian. Astrid mengatakan tidak menjadi masalah bila seorang penakut, tapi penasaran, ingin mencobanya. Tapi pemain harus memperhatikan dirinya sendiri. Setidaknya ada dua efek yang mungkin terjadi, yaitu makin takut setelah menjajalnya atau bisa menikmatinya sebagai rekreasi. “Kalau setelah dari situ mimpi buruk dan takut, itu bukan kegiatan yang cocok bagi kita.”

Sebelumnya, Majelis Ulama Indonesia (MUI) merespons rencana pemerintah untuk menjadikan korban judi online sebagai penerima bantuan sosial (bansos).

Ketua MUI Bidang Fatwa, Prof Asrorun Niam Sholeh tak sepakat dengan rencana tersebut. Justru ia menilai, korban judi online seharusnya tidak masuk dalam kategori penerima bansos.

"Kita juga harus konsisten ya, di satu sisi kita memberantas tindak perjudian salah satunya adalah melakukan langkah-langkah preventif, di sisi yang lain harus ada langkah disinsentif bagaimana pejudi justru jangan diberi bansos," kata Ketua MUI Bidang Fatwa Prof Asrorun Niam Sholeh di Kantor MUI Pusat, Jakarta, dilansir dari Antara Sabtu (15/6/2024).

Niam mengatakan, bansos yang diberikan kepada pejudi berpotensi digunakan kembali untuk melakukan tindakan yang melanggar hukum tersebut.

Ia menekankan tidak ada istilah korban dari judi daring, ataupun kemiskinan struktural akibat dampak judi online, karena berjudi merupakan pilihan hidup pelakunya.

Berbeda dengan pinjaman daring (pinjol), kata dia, terdapat sejumlah penyedia layanan yang melakukan kecurangan, dan menyebabkan penggunanya tertipu lalu menjadi korban.

"Masa iya kemudian kita memprioritaskan mereka? tentu ini logika yang perlu didiskusikan. Kalau tahu uangnya terbatas untuk kepentingan bansos, prioritaskan justru orang yang mau belajar, orang yang mau berusaha, orang yang gigih di dalam mempertahankan hidupnya, tetapi karena persoalan struktural dia tidak cukup rezeki. Ini yang kita intervensi, jangan sampai kemudian itu enggak tepat sasaran," ucap Niam.

Wir verwenden Cookies und Daten, um

Wenn Sie „Alle akzeptieren“ auswählen, verwenden wir Cookies und Daten auch, um

Wenn Sie „Alle ablehnen“ auswählen, verwenden wir Cookies nicht für diese zusätzlichen Zwecke.

Nicht personalisierte Inhalte und Werbung werden u. a. von Inhalten, die Sie sich gerade ansehen, und Ihrem Standort beeinflusst (welche Werbung Sie sehen, basiert auf Ihrem ungefähren Standort). Personalisierte Inhalte und Werbung können auch Videoempfehlungen, eine individuelle YouTube-Startseite und individuelle Werbung enthalten, die auf früheren Aktivitäten wie auf YouTube angesehenen Videos und Suchanfragen auf YouTube beruhen. Sofern relevant, verwenden wir Cookies und Daten außerdem, um Inhalte und Werbung altersgerecht zu gestalten.

Wählen Sie „Weitere Optionen“ aus, um sich zusätzliche Informationen anzusehen, einschließlich Details zum Verwalten Ihrer Datenschutzeinstellungen. Sie können auch jederzeit g.co/privacytools besuchen.